Silatnas SMID - PRD, Pencipta 'Anthem' Demonstran “Darah Juang” Dipastikan Hadir

Imajinari.com – Alumni Solidaritas Mahasiswa Indonesia untuk Demokrasi (SMID) dan Partai Rakyat Demokratik (PRD) akan menggelar Silaturahmi Nasional pada Sabtu, 13 Desember 2024, di Gedung Konvensi Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta.

Acara ini tidak hanya menjadi momen refleksi sejarah, tetapi juga akan menghadirkan hiburan musik yang dirancang untuk menyatukan semangat perjuangan dengan harmoni seni.

Salah satu penampil yang paling dinantikan adalah Aji Pratama, pencipta lagu legendaris “Darah Juang”.

Lagu ini telah menjadi simbol perlawanan dan solidaritas dalam pergerakan mahasiswa Indonesia.

Penampilannya akan membawa suasana nostalgia sekaligus inspirasi bagi para alumni dan peserta yang hadir. Aji akan tampil bersama John Tobing, musisi senior dengan karya-karya yang sarat makna perjuangan.

Selain itu, saksofonis berbakat Linda Turnip, jebolan Sekolah Menengah Musik (SMM) Bandung dan Institut Musik Indonesia, juga akan memeriahkan acara dengan penampilannya.

Grup musik Toto & Star melengkapi daftar pengisi acara, menjanjikan hiburan yang variatif dan mengesankan.

Menurut Ketua Panitia, Jacobus Eko Kurniawan, kehadiran seniman-seniman ini bukan sekadar untuk menghibur, tetapi juga untuk mengingatkan peran seni dalam perjuangan.

“Musik adalah bahasa universal yang dapat menyatukan semangat kolektif. Kehadiran Aji Pratama dan musisi lainnya adalah simbol bahwa seni selalu menjadi bagian integral dari perjuangan sosial dan politik,” ujar Jacobus, yang akrab disapa Iwan.

Selain hiburan, Silaturahmi Nasional ini juga menghadirkan lima tokoh alumni SMID dan PRD yang kini menjabat sebagai pejabat negara. Mereka adalah:

Nezar Patria, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital.

Budiman Sudjatmiko, Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin).

Faisol Riza, Wakil Menteri Perindustrian.

Mugiyanto Sipin, Wakil Menteri HAM.

Agus Jabo Priyono, Wakil Menteri Sosial.

Sementara itu, Andi Arief yang kini menjabat Komisaris PLN, dikabarkan bakal ikut hadir. Sebelumnya, ia diragukan hadir karena menjalani operasi transplantasi hati di RS Apollo, New Delhi, India.

Panitia juga menghadirkan tenant-tenant UMKM yang menawarkan berbagai produk lokal sebagai wujud dukungan terhadap pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

Semua ini menjadikan acara silaturahmi ini sebagai ajang yang tidak hanya penuh nostalgia, tetapi juga sarat makna dan relevansi.

Silaturahmi Nasional ini diharapkan menjadi titik temu penting bagi para alumni untuk merajut kembali solidaritas, merefleksikan perjalanan sejarah, dan merumuskan kontribusi nyata untuk masa depan.

Dengan harmoni seni yang menginspirasi, acara ini menjadi pengingat bahwa perjuangan untuk demokrasi dan keadilan sosial terus berlanjut dalam berbagai bentuk dan medium. (*)